5 Software Bajakan Populer di Indonesia
By cuki - Selasa, 18 Februari 2014
Software atau perangkat lunak tentunya merupakan bagian penting dari sebuah komputer. Banyak software yang bisa kamu gunakan secara gratis, namun banyak juga software berbayar, yang artinya kamu perlu membayar untuk dapat menggunakannya. Seringkali, program berbayar ini dibajak sehingga dapat digunakan secara gratis.
Saya tidak menyarankan kamu untuk menggunakan software bajakan karena selain merugikan pembuatnya dan melanggar hak cipta, software bajakan juga rentan mengandung malware, seperti virus hingga spyware yang bisa membahayakan keamanan komputer kamu. Di Indonesia, tentunya kamu sudah sering melihat program bajakan yang didistribusikan melalui Internet maupun dijual di toko komputer dan berikut ini adalah 6 software yang sering dibajak di Indonesia.
1.Windows
Komputer dengan OS Mac bajakan mungkin jarang kamu temui, namun seberapa banyak komputer dengan OS Windows bajakan? Tentunya kamu dapat dengan mudah menemukannya, bukan? Salah satu alasannya adalah karena harga resmi Windows 7 Home Premium yang cukup mahal, yaitu sekitar Rp. 1,7 juta, sedangkan versi bajakannya bisa kamu dapatkan hanya seharga Rp. 50 ribu – 100 ribu saja.
2. Avast!
Avast! adalah salah satu antivirus populer di Indonesia yang penting untuk mengamankan komputer kamu dari malware. Avast! memiliki 2 versi yaitu versi Free dan Pro. Avast! Free memungkinkan kamu untuk download dan menggunakan antivirus ini secara gratis. Sedangkan Avast! Pro adalah versi berbayar yang memiliki lebih banyak fitur dan dukungan. Untuk dapat menikmati kelebihan ini, kamu perlu membayar biaya tahunan sebesar Rp. 300 ribu.Jika kamu tidak ingin membayar biaya tahunan namun masih tetap ingin menggunakan Avast! untuk melindungi komputer kamu, gunakan versi gratisnya yaitu Avast! Free Antivirus yang bisa kamu download secara gratis. Versi gratis Avast! ini sudah cukup untuk melindungi komputer dari serangan virus. Pastikan saja kamu melakukan update antivirus secara rutin.
3. WinRAR
sudah pasti dimiliki oleh hampir semua komputer Windows, karena merupakan software kompresi dan pengarsipan yang paling populer. Dengan menggunakan software ini, kamu bisa mengecilkan ukuran file hingga 40% dari ukuran aslinya dan biasanya digunakan untuk mempermudah proses upload dan download file karena ukurannya yang lebih kecil.
Nah, jujur saja, berapa banyak dari kamu yang menggunakan WinRAR secara resmi? Harga lisensi WinRAR mencapai Rp. 390 ribu-an.
Sebagai alternatif, kamu bisa menggunakan WinZip. Download WinZip, sebuah software serupa yang bisa kamu download dan gunakan secara gratis.
4. Adobe Photoshop
Adobe Photoshop tidak diragukan lagi merupakan program edit image serbaguna yang bisa digunakan untuk retouch, manipulasi dan penambahan berbagai efek gambar lainnya. Software ini banyak digunakan oleh designer, fotografer, bahkan pengguna awam yang memerlukan program image editor. Sebagian besar pengguna Photoshop di Indonesia tidak membelinya secara resmi, kemungkinan besar karena harganya yang memang mahal, yaitu Rp. 8 juta untuk versi CS 6.
Bagi kamu yang memerlukan program image editor namun tidak ingin membayar lisensi Photoshop yang mahal, baiknya hindari menggunakan program bajakan dan gunakan software alternatif seperti GIMP yang merupakan software image editor Open Source. GIMP memiliki cukup banyak fitur image editing professional yang sudah mencukupi sebagian besar keperluan kamu.
5. Internet Download Manager
Software download manager adalah salah satu software populer di Indonesia karena dapat membantu menambah kecepatan download dari Internet dan IDM memiliki berbagai pilihan untuk mengatur proses download file. Lisensi resmi software ini dijual sekitar harga Rp. 250 ribu.
Sekarang ini tersedia banyak software download manager gratis yang bisa kamu gunakan sebagai pengganti IDM yang tidak kalah bagusnya.